CONTOHTEKS
 

Kebiasaan Hidup Kura-kura

 

CONTOHTEKS.NET – Kura-kura merupakan hewan bersisik berkaki empat yang termasuk golongan reptil. Hewan khas ini mudah dikenali dengan adanya ‘rumah’ atau batok (bony shell) yang keras dan kaku yang dimilikinya. Batok kura-kura terdiri dari 2 bagian, yaitu:

  1. Bagian atas yang menutupi punggung disebut karapas (carapace)
  2. Bagian bawah yang merupakan bagian ventral atau perut disebut plastron.

Setiap bagiannya ini terdiri dari 2 lapis, yaitu:

  1. Lapis luar umumnya berupa sisik-sisik besar dan keras, dan tersusun seperti genting.
  2. Lapis bagian dalam berupa lempeng-lempeng tulang yang tersusun rapat seperti tempurung.

Namun tidak semua jenis kura-kura memiliki sisik. Pada kura-kura jenis labi-labi (Trionychoidea) dan jenis penyu belimbing, lapis luarnya tidak bersisik dan digantikan lapisan kulit di bagian luar tempurung tulangnya.
EVOLUSI KURA-KURA
Fosil kura-kura tertua kedua yang berasal dari masa Trias, sekitar 210 juta tahun silam, yaitu Proganochelys, telah berbentuk mirip dengan kura-kura masa kini. Perbedaannya hanya pada bagian tulang belulang di bagian punggung yang belum begitu melebar dan belum semuanya menyatu membentuk tempurung yang sempurna.
Kura-kura purba hidup dan berkembang di masa yang sama dengan Dinosaurus. Archelon misalnya, merupakan kura-kura raksasa yang diameter tubuhnya dapat mencapai lebih dari 4 meter. Fosil kura-kura tertua yang ditemukan saat ini adalah Odontochelys yang berasal dari sekitar 220 juta tahun silam.
Ukuran tubuh kura-kura bermacam-macam, ada yang kecil ada yang besar. Biasanya ditunjukkan dengan panjang karapasnya. Kura-kura terbesar adalah penyu belimbing, yang karapasnya dapat mencapai panjang sekitar 300 cm. Labi-labi terbesar adalah labi-labi irian, dengan panjang karapas sekitar 51 inci. Kura-kura raksasa dari Kepulauan Galapagos dan Kepulauan Seychelles panjangnya dapat melebihi sekitar 50 inci. Sedangkan yang terkecil adalah kura-kura mini dari Afrika Selatan, yang panjang karapasnya tidak melebihi sekitar 8 cm saja.
Kura-kura termasuk salah satu jenis hewan yang berumur panjang. Reptil ini dapat hidup puluhan tahun, bahkan seekor kura-kura darat dari Kepulauan Seychelles tercatat hidup selama 152 tahun (1766 – 1918).
KEBIASAAN HIDUP KURA-KURA

BACA:  Bagaimana Pengaruh Kedatangan Bangsa Arya Terhadap Perkembangan Lembah Sungai Shindu

 

Artikel ini dikunjungi dengan topik . Baca juga artikel menarik lainnya .