CONTOHTEKS
 

Ciri-ciri Khusus Kupu-kupu

 

CONTOHTEKS.NET – Kupu-kupu merupakan serangga yang tergolong ke dalam ordo Lepidoptera atau ‘serangga bersayap sisik’ (lepis, sisik dan pteron, sayap). Ordo Lepidoptera termasuk diantaranya kupu-kupu yang mempunyai kepentingan ekonomis yang besar di negara-negara tropis maupun subtropis. Kupu-kupu umumnya aktif di waktu siang (diurnal), dan saat beristirahat, kupu-kupu akan hinggap dengan menegakkan sayapnya. Selain itu, kupu-kupu biasanya memiliki warna yang indah cemerlang.

Banyak yang percaya bahwa kupu-kupu memiliki umur yang sangat singkat. Sebenarnya, kupu-kupu dewasa mampu hidup selama seminggu maupun hampir setahun tergantung pada spesiesnya. Kebanyakan spesies melalui tingkat larva yang agak lama, dan ada yang mampu menjadi dorman ketika dalam tingkat pupa atau telur agar dapat mengarungi musim dingin. Kupu-kupu bisa bertelur sekali atau banyak kali setiap tahun. Jumlah keturunan setahun berbeda pada pengaruh iklim, yang mana kupu-kupu yang tinggal di daerah tropis mampu bertelur lebih sekali dalam setahun

Kupu-kupu mempunyai alat mulut penghisap nektar bunga, meski ada juga jenis yang tidak pernah mengunjungi taman bunga dan lebih suka makan getah tumbuhan, bagian hewan yang membusuk, atau materi organik lainnya. Sedangkan larvanya merupakan pemakan tumbuh-tumbuhan beberapa di antaranya berperan sebagai hama penting pada tanaman budidaya.

BACA:  Interaksi Sosial Adalah?

Di dunia terdapat sekitar 20.000 spesies kupu- kupu, dimana Brazil sebagai pemilik keragaman jenis terbanyak, karena Brazil mempunyai hutan hujan tropis Amazon yang memang luar biasa kandungan flora dan faunanya. Indonesia sendiri juga tidak kalah, justru karena terdiri lebih dari 17.000 pulau, ada pemisahan habitat kupu- kupu sehingga makin tinggi ragamnya. Dengan sekitar 2.500 jenis kupu-kupu, Indonesia menjadi negara kedua pemilik kupu-kupu terbanyak di dunia, dimana 50% adalah kupu-kupu endemik yang berarti hanya ada di tempat itu.

Daur Hidup Kupu-kupu

Daur hidup kupu-kupu yang pertama adalah telur, yang kemudian menetas menjadi ulat bulu. Jika ulat bulu sudah cukup besar dan gemuk, ia menempelkan diri pada tanaman atau pohon. Kemudian berubah menjadi kepompong yang sering kita lihat dipohon-pohon. Kepompong tersebut kemudian berubah menjadi seekor kupu-kupu.

BACA:  Proses Terjadinya Hujan Asam dan Akibat yang Ditimbulkan

1) Telur Kupu-kupu

BACA:  Contoh Dialog Interaktif Singkat Tentang Kebersihan

2) Ulat Kupu-kupu

Ciri-ciri Khusus Kupu-kupu

  1. Mempunyai 2 pasang sayap membranus, tertutup sisik, dan biasanya warnanya menarik, cemerlang dengan pola yang teratur.
  2. Sisik-sisik pada sayap mudah terlepas seperti debu bila terpegang dan tidak mempunyai frenulum.
  3. Kebanyakan tubuh dan tungkainya tertutup dengan sisik-sisik, sungut ramping dan menjendol pada ujungnya.
  4. Kupu-kupu merupakan binatang yang mencari makan aktif di siang hari. Kupu-kupu akan beristirahat ketika malam tiba.
  5. Kupu-kupu beristirahat dengan menegakkan sayapnya pada posisi tegak.
  6. Kupu-kupu merupakan binatang yang cukup cantik dengan warna sayap yang warna-warni. Warna yang biasanya ada pada kupu-kupu adalah coklat dan putih polos.
  7. Antena yang dimiliki oleh kupu-kupu berbentuk lurus dan melengkung.

Artikel ini dikunjungi dengan topik . Baca juga artikel menarik lainnya .